Minggu, 10 November 2013

Topik, Tema, Judul

1.       Topik
1.1        Pengertian Topik
             Topik berasal dari bahasa Yunani “topoi” yang berarti tempat. Dalam tulis menulis berarti pokok pembicaraan atau sesuatu yang menjadi landasan penulisan suatu artikel. Kalau yang kita bicarakan hanya satu masalah saja, maka hal semacam itu topik tunggal. Akan tetapi, kadangkala kita mula-mula membicarakan satu masalah saja, kemudian berkembang kepada masalah lain, maka topiknya menjadi banyak. Topik semacam itu kita sebut multitopik atau topik ganda.


1.2        Cara Membatasi Topik
             Cara membatasi topik dapat dilakukan dengan mempergunakan cara sebagai berikut:
·         Tetapkanlah topik digarap dalam kedudukan sentral.
·         Mengajukan pertanyaan, apakah topik yang berada dalam kedudukan sentral itu masih dapat dirinci lebih lanjut. Jika bisa, maka tempatkan rincian itu disekitar lingkaran topik pertama tadi.
·         Tetapkanlah dari rincian tadi mana yang akan dipilih.
·         Mengajukan pertanyaan apakah sektor tadi masih dapat dirinci lebih lanjut atau tidak.
1.3        Syarat Topik yang Baik
·         Topik yang dipilih harus menarik perhatian.
·         Dapat bermanfaat bagi penulis dan pembaca.
·         Topik yang dipilih harus mempunyai sumber acuan yang jelas atau real.
·         Tidak terlalu luas dan tidak terlalu sempit.
·         Bahan-bahannya mudah diperoleh.
·         Topik tersebut harus mencakup keseluruhan isi tulisan.
2.       Tema
2.1    Pengertian Tema
Tema berasal dari bahasa Yunani “thithenai”, berarti sesuatu yang telah diuraikan atau sesuatu yang telah ditempatkan. Tema merupakan amanat utama yang disampaikan oleh penulis melalui karangannya. Dalam karang mengarang, tema adalah pokok pikiran yang mendasari karangan yang akan disusun. Dalam tulis menulis, tema adalah pokok bahasan yang akan disusun menjadi tulisan. Tema ini yang akan menentukan arah tulisan atau tujuan dari penulisan artikel itu. Menentukan tema berarti menentukan apa masalah sebenarmya yang akan ditulis atau diuraikan oleh penulis.
Tema merupakan persoalan utama yang diungkapkan oleh pengarang dalam sesebuah karya kesusteraan seperti cerpen atau novel. Biasanya tema diolah berdasarkan sesuatu motif tertentu yang terdiri dari pada objek, peristiwa kejadian dan sebagainya.
Ada pendapat lain yang mengatakan bahawa tema sebagai satu gagasan, pikiran atau persoalan utama yang mendasari sesebuah karya sastra dan terungkap secara langsung (eksplisit) atau tidak langsung (implisit). Tema dalam sesebuah cerita tidak dapat dilihat sepenuhnya sehingga cerita itu selesai dibaca. Selain itu, tema dapat dikesan melalui: perwatakan watak-watak dalam sesebuah cerita, peristiwa, kisah, suasana dan unsur lain seperti nilai-nilai kemanusian dan kemasyarakatan yang terdapat dalam cerita. Persoalan-persoalan yang disungguhkan dan kemudian mendapatkan pokok persoalannya secara keseluruhan. Cerita diselesaikan, semuanya menentukan rupa tema yang dikemukakan oleh pengarang.
2.2    Syarat Tema yang Baik
·         Tema yang menarik perhatian penulis
·         Tema dikenal/diketahui dengan baik.
·         Bahan-bahannya dapat diperoleh.
·         Tema dibatasi ruang lingkupnya.
Tema dapat dikesan melalui:
·         Perwatakan watak-watak dalams ebuah cerita.
·         Peristiwa, kisah, suasana dan unsur lain seperti nilai-nilai kemanusiaan dan kemasyarakatan yang terdapat dalam cerita.
·         Persoalan-persoalan yang disuguhkan dan kemudian mendapatkan pokok persoalannya secara keseluruhan.
·         Plot cerita
·         Tema harus bermanfaat.
·         Tema yang dipilih harus ada disekitar kita.
·         Tema yang dipilih harus menarik.
·         Tema yang dipilih ruang lingkup sempit dan terbatas.
·         Tema yang dipilih memiliki data dan fakta yang onyektif.
·         Tema yang dipilih harus memiliki sumber acuan.
3.       Judul
3.1     Pengertian Judul

Judul adalah perincian atau penjabaran dari topik. Judul lebih spesifik dan sering telah menyiratkan permasalahan atau variabel yang akan dibahas. Judul juga merupakan nama yang dipakai untuk buku, bab dalam buku, kepala berita, dan lain-lain; identitas atau cermin dari jiwa seluruh karya tulis, bersipat menjelaskan diri dan yang manarik perhatian dan adakalanya menentukan wilayah (lokasi). Dalam artikel judul sering disebut juga kepala tulisan.
Ada yang mendefinisikan Judul adalah lukisan singkat suatu artikel atau disebut juga miniatur isi bahasan. Judul hendaknya dibuat dengan ringkas, padat dan menarik. Judul artikel diusahakan tidak lebih dari lima kata, tetapi cukup menggambarkan isi bahasan. Judul tidak harus sama dengan topik. Jika topik sekaligus menjadi judul, biasanya karangan akan bersifat umum dan ruang lingkupnya sangat luas. Judul dibuat setelah selesai menggarap tema, shingga bisa terjamin bahwa judul itu cocok dengan temanya. Sebuah judul yang baik akan merangsang perhatian pembaca dan akan cocok dengan temanya.
Judul hanya menyebut ciri-ciri yang utama atau yang terpenting dari karya itu, sehingga pembaca sudah dapat membayangkan apa yang akan diuraikan dalam karya itu. Ada judul yang mengungkapkan maksud pengarang, misalnya dalam sebuah laporan eksposisi, contohnya : “Suatu Penelitian tentang Korelasi antara Kejahatan Anak-anak dan Tempat Kediaman yang Tidak Memadai.  Judul ada dua jenis, yaitu Judul langsung : Judul yang erat kaitannya dengan bagian utama berita, sehingga hubungannya dengan bagian utama berita terlihat jelas. Judul tak langsung : Judul yang hubungannya tidak langsung dengan bagian utama berita, tetapi tetap menjiwai seluruh isi tulisan.


3.2     Syarat Pembuatan Judu
· Harus relevan
· Harus provokatif
· Harus singkat
· Harus asli
3.3    Syarat Judul yang Baik
·         Harus berbentuk frasa
·         Tanpa ada singkatan atau akronim
·         Awal kata harus huruf kapital, kecuali preposisi dan konjungsi
·         Tanpa tanda baca di akhir judul
·         Menarik
·         Logis
·         Sesuai dengan isi
4.       Perbandingan antara Topik, Tema, dan Judul
Topik:
· Pokok pembicaraan dalam diskusi, ceramah, karangan (bahan diskusi).
· Hal yang menarik perhatian umum waktu akhir-akhir ini
Tema:
          Pokok pikiran, dasar cerita
Judul:
·         Nama yang dipakai untuk buku atau bab dalam buku yang dapat menyiratkan secara pendek isi buku atau bab itu.
·         Kepala karangan (cerita, drama, tajuk). Berjudul berarti berkepala karangan
Sumber :








Tidak ada komentar:

Posting Komentar